Jumat, 20 Juni 2014

Bahasa Indonesia 2 - Artikel 18


Sistem Basis Data 2



Sistem basis data :
Adalah suatu sistem menyusun dan mengelola record-record menggunakan computer untuk menyimpan atau merekam serta memelihara data operasional lengkap sebuah organisasi/perusahaan sehingga mampu menyediakan informasi yang optimal yang diperlukan pemakai untuk proses mengambil keputusan. Salah satu cara menyajikan datauntuk mempermudah modifikasi adalah dengan cara pemodelan data.
Model yang akan dipergunakan pada pelatihan ini adalah Entity Relationship Model. Model Entity Relationship adalah representasi logika dari data pada suatu organisasi atau area bisnis tertentu dengan menggunakan Entity dan Relationship.


Konsep – konsep model ERD

-          Superclass/Subclass
Subclass merepresentasikan entity yang sama dengan superclass, namun memiliki peran spesifik tertentu. Entity dalam subclass merupakan anggota superclass, namun tidak sebaliknya

-          Spesialisasi
Spesialisasi adalah proses mendefinisikan himpunan subclas-subclass dari sebuah entity type (superclas). Dilakukan berdasarkan karakteristik tertentu yang dapat membedakan entity pada superclass. Suatu superclass dapat memiliki beberapa spesialisasi berdasarkan karakteristik yang berbeda.

-          Generalisasi
Kebalikan dari proses spesialisasi , Dilakukan dengan mengidentifikasi attribute-attribute yang sama dan melakukan generalisasi ke sebuah superclass

-          Hierarchy
Satu subclass hanya berpartisipasi pada satu class/subclass relationship (satu sub class hanya memiliki satu super class saja)

-          Lattice
Satu subclass dapat berpastisipasi pada lebih dari satu class/subclass relationship

-          Pemodelan dengan category
Satu subclass memiliki satu relationship denngan 3 buah superclass: disebut sebagai union type atau category


Manajemen basis data (DBMS) :

Merupakan perangkat lunak yang di desain untuk melakukan penyimpanan dan pengaturan basis data. DBMS juga menerapkan mekanisme pengaman data, pemakaian data secara bersama, pemaksaan keakuratan data,dll.
Factor- factor dalam pemilihan DBMS :   
 
Pemilihan database di tentukan oleh beberapa faktor, diantaranya : faktor teknik, ekonomi, dan politik organisasi.

-          Faktor teknik :
keberadaan DBMS dalam menjalankan tugasnya seperti jenis-jenis DBMS (relational, network, hierarchical, dll), struktur penyimpanan, dan jalur akses yang mendukung DBMS, pemakai, dll.

-          Faktor-faktor ekonomi dan organisasi yang mempengaruhi satu sama lain dalam pemilihan DBMS :
a. Struktur data
Jika data yang disimpan dalam database mengikuti struktur hirarki, maka suatu jenis hirarki dari DBMS harus dipikirkan.

b. Personal yang telah terbiasa dengan suatu sistem
Jika staf programmer dalam suatu organisasi sudah terbiasa dengan suatu DBMS, maka hal ini dapat mengurangi biaya latihan dan waktu belajar.

c. Tersedianya layanan penjual
Keberadaan fasilitas pelayanan penjual sangat dibutuhkan untuk membantu memecahkan beberapa masalah sistem.






Share:

0 komentar:

Posting Komentar